Menyukuri Nikmat I
Assalamu’alaikum
temen-temen. Bertemu kembali dengan Si Bocah. Kali ini Si Bocah akan membahas
tentang menyukuri nikmat. Temen-temen yang dirahmati Allah, kita adalah makhluk
Allah yang sangat lemah. Tidak memiliki sedikitpun daya dan kekuatan, harta,
bahkan hidup. Hanya Allahlah pemilik mutlak itu semua. Mungkin sebagian dari
kita ada yang merasa dirinya pandai? Yang merasa kaya? Yang merasa cantik? Ingat
temen-temen, itu semua hanyalah titipan Allah yang harus kita jaga dan syukuri.
Sepandai-pandai manusia, jika dibanding dengan ilmunya Allah, bagaikan hanya
setetes air dari hamparan samudra. Jadi jangan sampai kita jadi sombong gituh! Allah
SWT. Berfirman, “Ingatlah kamu kepadaKu, niscaya aku akan ingat kepadamu. Bersyukurlah
kepadaKu dan jangan kamu kufur (ingkar) ” (Q.S. Al-Baqoroh:152). Lihat tuh,
Allah sudah memerintahkan kita untuk bersyukur. bahkan Allah juga telah
berjanji untuk menambah nikmat-Nya bagi orang yang bersyukur, dan akan
mengganjar dengan azab yang pedih bagi orang yang kufur akan nikmat Allah.
Rasulullah
bersabda, “.. Orang yang dalam urusan agamanya melihat orang diatasnya, lalu
mengikutinya, dan dalam urusan dunianya melihat kepada orang dibawahnya, lalu
memuji Allah atas segalakarunia yang diberikanNya, maka Allah akan mencatatnya
sebagai orang yang bersyukur dan penyabar. Sedangkan orang yang dalam urusan
agamanya melihat kepada orang dibawahnya dan dalam urusan dunia melihat kepada
orang diatasya, lalu bersedih atas segala ketertinggalannya, maka Allah tidak
akan mencatatnya sebagai orang yang bersyukur dan penyabar” (H.R. Turmudzi). Subhanallah,
hadis ini memang benar adanya jika kita cocokkan dengan kehidupan sekarang. Coba
kalau kalian melihat kepada orang yang beribadahnya diatas kalian, Insyaallah
hal ini akan dapat memotivasi kita untuk lebih rajin lagi beribadah. Namun,
jika yang kita lihat adalah orang yang dunianya (harta) diatas kita, maka yang
akan terjadi adalah hidup kita tidak akan tenang. Setiap hari gelisah karena
dikejar sifat asli manusia yaitu tamak. Coba kita melihat kepada oranga yang
urusan dunianya dibawah kita, Insyaallah akan menambah rasa bersyukur kita atas
segala nikmat Allah.
Allah
SWT. Adalah dzat yang Maha Pemurah. Nikmat Allah tiada terkira jumlahnya. Coba hitung berapa nikmat dari Allah yang
telah temen-temen dapatkan satu hari saja! Mulai dari bangun pagi, kita dapat
membuka mata, masih bisa bernafas, berjalan, masih punya sabun untuk mandi,
punya seragam, bisa berangkat sekolah, punya uang saku, dan masih sangat amat
banyak sekali nikmat yang kita rasakan. Tetapi, temen-temen udah pada bersyukur?
terkadang kita sudah dilupakan dengan kehidupan dunia yang fana. Ok! Maka dari
itu, marilah mulai sekarang kita senantiasa menyukuri nikmat Allah SWT. Lalu
bagaimana cara bersyukur itu? Kebanyakan dari kita tahu bahwa cara bersyukur
itu dengan mengucap hamdalah. Namun, tidak hanya dengan cara itu teman. Menurut
Abul Qosim r.a. beliau berkata, “Bersyukur ialah tidak mempergunakan nikmat
Allah untuk kemaksiatan”.
Baiklah temen-temen,
untuk kali ini cukup sekian dari Si Bocah. Satu pesan dari Si Bocah “Bersyukur
menambah nikmat yang sedikit, dan melipatgandakan nikmat yang banyak. Maka bersyukurlah!!”
Wassalamu’alaikum.